Ketua DPR Optimis Hubungan Kerjasama Antar Parlemen Indonesia-Arab

By Admin

Foto: Dokumentasi Humas DPR  

nusakini.com - Ketua DPR RI Setya Novanto mengucapkan selamat atas terpilihnya kembali Ketua Majelis Syuro Arab Saudi Syeikh Abdullah Bin Muhammad Bin Ibrahim Al-Syeikh sebagai Ketua Majelis Kerajaan Arab Saudi, sekaligus berkeyakinan dibawah kepemimpinannya hubungan dan kerjasama antar parlemen kedua negara akan terus berkembang, semakin kokoh dan erat.

“Merupakan suatu kehormatan dapat menerima kunjungan Ketua Majelis Syuro Arab Saudi. Ini kunjungan bilateral pertamanya setelah ia terpilih kembali sebagai Ketua Majelis Syuro sejak Desember 2016 lalu. Untuk itu saya ucapkan selamat atas terpilihnya kembali yang mulia untuk mengemban tugas dan amanah sebagai Ketua Majelis Kerajaan Arab Saudi. Kami berkeyakinan dan optimis dibawah kepemimpinan yang mulia, hubungan dan kerjasama antar parlemen kedua negara akan terus berkembang semakin kokoh dan erat,” papar Novanto saat menerima Ketua Majelis Syuro Arab Saudi di ruang tamu pimpinan DPR RI, Senayan, Jakarta, Kamis (16/2/2017).

Kunjungan Ketua Majelis Kerajaan Arab Saudi ke Indonesia ini sekaligus menandai babak baru dalam sejarah hubungan dan kerjasama parlemen kedua negara yang selama ini telah berlangsung erat di berbagai forum internasional.

Pada kesempatan ini, Politisi dari Fraksi Partai Golkar ini juga mengucapkan terimakasih dan penghargaan yang tinggi atas kebijakan dan kemurahan hati Khadimul Haramain as Syarifain (Pelayan Dua Kota Suci) Raja Salman bin Abdul Aziz Al Saud yang telah memulihkan Kuota haji Indonesia sebesar 211 ribu Jemaah, serta tambahan 10 ribu Jemaah pada musim haji 2017 ini.

“Bagi Kami, Arab Saudi termasuk mitra penting di bidang ekonomi dan perdagangan, meskipun nilai perdagangan kedua negara mengalami penurunan dalam beberapa tahun terakhir ini. Kedepan kami berharap nilai perdagangan kedua negara dapat ditingkatkan,” harap Novanto.

Sebagaimana diketahui, total volume perdagangan kedua negara pada 2015 sebesar 5,48 miliar Dolar Amerika, dan pada 2016 (dari bulan Januari sampai Oktober) tercatat sebesar 3,39 miliar Dolar Amerika. Arab Saudi, lanjutnya adalah pasar yang besar untuk ekspor berbagai produk halal Indonesia. Diharapkan pasar ekspor halal Indonesia ke Arab Saudi semakin meningkat ke depan.

Ia menyambut baik rencana investasi Arab Saudi di Indonesia sebagai tindak lanjut kesepakatan kerjasama Jeddah September 2015. Oleh karena itu, ia mendorong agar pengusaha Arab Saudi melakukan diversifikasi investasi di Indonesia, seperti di bidang pertanian dan infrastruktur maritim.

Sebaliknya, Novanto juga melihat berbagai program pembangunan yang sedang dilakukan Arab Saudi telah membuka peluang bagi perusahaan-perusahaan Indonesia untuk terlibat dalam berbagai program pembangunan di Arab Saudi.

“Sebagai sesama negara anggota OKI (Organisasi kerjasama Islam), Arab Saudi dan Indonesia juga perlu terus meningkatkan kerjasamanya dalam menangani masalah keamanan internasional, seperti terorisme yang hingga kini masih menjadi ancaman bagi banyak negara di dunia. Masalah Palestina hingga kini juga belum terselesaikan, hal itu perlu mendapat perhatian kita bersama. Kita berharap ada solusi damai yang bisa segera dicapai untuk mengatasi masalah tersebut,” pungkasnya.

Tidak lupa, pada Syeikh Abdullah Bin Muhammad Bin Ibrahim Al-Syeikh dan seluruh delegasi Parlemen Arab Saudi, Novanto juga menyatakan kesiapannya dalam menyambut kedatangan raja Arab Saudi Khadimul Haramain as Syarifain (Pelayan Dua Kota Suci), Raja Salman bin Abdul Aziz Al Saud pada awal Maret Mendatang. (p/mk)